Billiard Itu Menyenangkan

Sesuai seperti judul yang saya tulis, ternyata billiard itu menyenangkan lho.. Ya, bagiku begitu.  Billiard merupakan olahraga yang bukan sekedar “sodok” atau memasukkan bola sasaran ke lobang (pocket). Billiard juga bisa mengasah kecepatan berfikir dan konsentrasi kita. Saya menyadari itu setelah lebih kurang sekitar 4 tahun  bermain billiar. Pertama kali main billiard waktu masih kelas 3 SMP bersama teman2 waktu pulang sekolah dengan (menyisihkan uang saku sekolah ). Awalnya iseng, tapi lama-lama ketagihan.


Tapi semenjak SMA sudah jarang bermain billiard karena fokus untuk ujian nasional. Tapi pas masuk kuliah ketemu sama teman-teman yang hobi billiard juga, sampai hampir 4 kali seminggu. Kalo dulu billiard jangan sampai menggangu belajar, sekarang malah belajar jangan sampai menggangu billiard (jangan dicontoh).

Kalo dulu main billiard yang penting sodok dan bola sasaran masuk rasanya sudah bangga, tapi sekarang saya sadar kalo billiard gak cuma gitu. Kita harus berfikir bagaimana posisi bola putih setelah kita sodok (control ball). Jadi kita sudah memikirkan dahulu arah dan  pola permainan kita sendiri, jangan sampai terjebak oleh permainan kita sendiri. Posisi badan pun penting menurut saya, karena bisa menentukan tingkat akurasi pukulan kita.

Tapi setelah kurang lebih 4 tahun main billiard, saya belum mempunyai cue (stick) sendiri. Maklum, anak kost yang kiriman bulanannya pas-pasan .Tapi tidak mengurangi semangat saya untuk main billiar.
Sebenarnya billiard merupakan olahraga yang relatif murah. Kalo dulu SMP saya main billiard per coin seribu rupiah saja, tapi sekarang cukup 5 ribu dolar rupiah saja per jamnya. Hmm.. Olahraga yang murah, fun, dan bagiku bisa menghilangkan penat.